Pertandingan Catalonia melawan Nigeria yang berakhir 1-1 menjadikan pertandingan terkahir Johan Cruyff sebagai pelatih tim nasional Catalonia. Rumah dari Barcelona, Catalonia telah menghasilkan banyak pemain superstar selama dekade ini. Dan dengan komunitas otonom yang menginginkan status sebagai negara yang terpisah dari Spanyol, menjadi sangat mungkin bahwa dalam beberapa tahun kedepan Spanyol dan Catalonia akan bersaing dalam turnamen.
Talenta dari Catalonia sangat mengesankan, terutama Barcelona yang telah melakukan dengan baik untuk akademi mereka yang terkenal. Tetapi ada wilayah lain di dunia yang sama - sama luar biasa dalam pembuatan pemain terbaik. Di Jerman, Bavaria dan North Rhine Westphalia merupakan lahan subur untuk pembentukan bakat dari Bundesliga dalam beberapa tahun terakhir. Disana, talenta tidak hanya ditemukan disatu klub, namun tersebar dibanyak akademi.
Dan North Rhine Westphalia tidak tertarik membentuk tim nasional sendiri (disana ada kebanggaan daerah, namun tidak tertarik memisahkan diri dari Jerman), perbandingan Rurhpott dan daerah sekitarnya dengan Catalonia mengungkapkan bahwa kedua daerah ini telah membawa kontribusi besar untuk sepak bola.
Ini dia kombinasi pemain terbaik dari Catalonia dan NRW versi Bleacherreport.com. Perlu diketahui bahwa pemain yang termasuk hanya pemain yang lahir di Catalonia dan NRW.
Read More...
Goal Keeper: Manuel Neuer
Neuer adalah pemain yang hebat. Mempunyai skill yang tidak biasa untuk posisinya, dan salah satu refleks terbaik yang dapat dilihat di sepak bola. Rekor adu pinaltinya luar biasa. Dan apakah bermain dengan tekanan di Schalke atau bermain secara teratur di Bayern, ia memiliki sejarah memenangkan pertandingan.
Bek Kanan: Charles Puyol
Telah memenangkan Piala Dunia dan Euro bersama Spanyol, dan tiga gelar Liga Champion bersama Barcelona, adalah sedikit pencapaian Puyol dalam karirnya. Kepemimpinan kapten klub berusia 34 tahun ini dan semangat pantang menyerah selalu menjadi bonus besar untuknya. Ia adalah legenda hidup dan salah satu bek terbaik.
Karir Puyol, hampir berakhir: Ia semakin menua dan hampir tidak bermain selama akhir musim 2011/12 karena cedera lutut tetapi ini tidak berarti membuat Benedikt Hoewedes dapat menggantinya di squad ini.
Bek Tengah: Gerard Pique
Pique adalah bek tengah modern: keberadaannya di kotak pinalti dan ketenangannya dengan bola. Ia baru berumur 25, ia akan menjadi salah satu bek terbaik Eropa.
Bek Tengah: Mats Hummels
Dengan kejelian, tekel sempurna dan kemampuan bola yang tidak bisa dibandingkan dengan pemain lain di posisi ini, Hummels adalah tipe yang sangat jarang dari bek. Ia mungkin tidak memiliki gelar sebanyak Pique, tetapi ia dua tahun lebih muda dan bermain untuk klub yang baru sekarang menjadi kekuatan di kancah internasional
Bek Kiri: Jordi Alba
Alba yang berusia 23 tahun adalah salah satu pemain termuda di squad ini dan ia telah menunjukan kelasnya musim lalu dan kembali membuatnya, dan tentunya dia layak dalam pemilihan ini.
Gelandang Tengah: Xavi Hernandez
Mungkin memang benar Xavi berada dipenghujung karirnya dan ia membutuhkan lebih banyak istirahat dari musim lalu, tetapi dalam pertandingan yang paling penting dia bisa, dan selalu, mengantarkan bola dengan baik.
Gelandang Bertahan: Sergio Busquets
Di lini tengah ataupun di sektor pertahanan, Busquets memiliki pemahanan yang kuat di posisinya. Dia adalah tumpuan lini tengah Spanyol dan Barcelona, dan ada keindahan nyata dalam permainannya.
Gelandang Tengah: Ilkay Gundogan
Ilkay Gundogan adalah gelandang muda Jerman yang sangat bertalenta. Setelah awalnya berjuang keras untuk mendapat perannya setelah kepindahan ke Dortmund pada 2011, ia bermain dengan baik di tahun 2012 dan telah menunjukannya di Liga Champion. Ia sangat baik dalam dribble dan mengoper bola, dan dapat melewati pertahanan lawan dengan baik.
Sayap Kanan: Mesut Ozil
Pemain 24 tahun ini dapat dikatakan sebagai playmaker terbaik dunia: tidak ada pemain yang memiliki pengelihatan dan kecerdasan memainkan bola. Walaupun ia lebih baik ditempatkan di gelandang, ia mendapat tempat sebagai sayap di formasi 4-3-3 ini.
Striker: Marco Reus
Ia mungkin bukan striker murni, tetapi Reus adalah no. 9 terbaik untuk squad ini. Pemain berusia 23 tahun ini sangat cepat memainkan bola, dribble yang bagus dan memiliki teknik shootingan yang brillian dengan kedua kaki, dan tentunya performanya dapat membantu Dortmund menuju kejayaan pada 2013.
Sayap Kiri: Cesc Fabregas
Walaupun di gelandang atau sayap, Fabregas selalu mencari cara untuk mencetak goal atau membuat assist. Dan kelasnya sebagai pencetak gol hanya dilampaui oleh Marco Reus dan Mesut Ozil diantara pemain lain di Catalonia dan NRW.
0 komentar:
Posting Komentar